Organisasi Perempuan Harus Sejahterakan Rakyat

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan organisasi dan gerakan kaum perempuan yang ada di Indonesia berperan besar dalam upaya peningkatan kesejahteraan di masyarakat. 

Hal tersebut ditegaskan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam sambutannya pada Peringatan Hari Ibu ke-82 di Jakarta, Rabu (22/12).

Sementara itu, di tempat terpisah, anggota Komisi IX DPR dari Fraksi Partai Golkar (FPG) Endang Agustini Syarwan Hamid mengatakan momentum Hari Ibu yang jatuh pada tanggal 22 Desember harus dijadikan prakarsa bagi pemerintah sebagai gerakan moral untuk kesetaraan gender. "Kesetaraan gender harus diterima semua pihak dan pemerintah harus mengambil inisiatif yang diwujudkan dalam gerakan moral yang didorong oleh pemerintah. Tidak ada lagi pembedaan laki-laki dan perempuan dalam kehidupan sosial, politik dan budaya," kata Endang Agustini.

Endang Agustini juga mengatakan dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat, salah satu prasyarat penting yang mutlak dilakukan pemerintah adalah peningkatan pada sektor layanan publik.

Dalam kaitan itu kata Endang Agustini, pemerintah harus mengajak semua elemen masyarakat khususnya gerakan kaum perempuan atau ormas perempuan untuk bekerja sama menyukseskan program pemerintah.

Sementara itu, TNI bersama Bank Mandiri sepaham untuk meningkatkan kerja sama dalam penanggulangan bencana alam. Sebelumnya, kerja sama TNI dan Bank Mandiri masih mencakup penyaluran gaji prajurit dan PNS TNI. "Kerja sama antara TNI dan Bank Mandiri selama ini dapat menyentuh dan bermanfaat langsung kepada prajurit, salah satunya adalah penerimaan gaji prajurit di mana pun dia berada, selalu tepat waktu pada tanggal 1 setiap bulan walaupun tanggal tersebut jatuh pada hari libur," ujar Kapuspen TNI Laksma TNI Iskandar Sitompul kepada Suara Karya di Jakarta, Rabu (22/12).

Sementara itu, Komisi VIII DPR memberikan bantuan sepeda motor kepada petugas Pos Pengamatan Gunung Bromo Probolinggo guna meningkatkan kinerja pengamatan. "Sepeda motor ini kita harapkan dapat meningkatkan kinerja petugas dalam mengamati aktivitas vulkanologi gunung berapi yang cukup aktif tersebut," kata Wakil Ketua Komisi VIII DPR Gondo Radityo Gambiro dalam siaran pers yang diterima Suara Karya di Jakarta, Rabu (22/12).