DPRD Kota Bekasi Akan Panggil Dinas Bimarta Soal Tanggul Jebol

sumber berita , 21-04-2013

DPRD Kota Bekasi dalam waktu dekat akan memanggil Dinas Bina Marga dan Tata Air (Bimarta) Kota Bekasi untuk dimintai klarifikasinya seputar tanggul jebol di Perumahan Puri Nusapala, Kelurahan Jatiluhur, Kecamatan Bekasi yang mengakibatkan lebih dari seribu rumah di sedikitnya lima perumahan tergenang banjir pertengahan pekan lalu.

“Klarifikasi sangat kami butuhkan karena tanggul itu tidak semestinya jebol. Perbaikan terakhir dilakukan beberapa bulan lalu dengan menggunakan dana dari APBD 2012, pasti ada yang salah pada konstruksi atau pondasinya,” kata Anggota Komisi B DPRD Kota Bekasi Ariyanto Hendrata, Minggu (21/4).

Politisi PKS tersebut meyakini, tanggul tak akan jebol bila konstruksi dan pondasinya dibangun sesuai ketentuan. Biaya yang dianggarkan saat itu mencapai Rp 500 juta.

Selain memintai tanggung jawab Dinas Bimarta, Komisi B juga berencana memanggil kontraktor yang mengerjakan perbaikan tanggul tersebut.

Bahkan bila perlu, DPRD juga akan meminta kontraktor bersangkutan memperbaiki kerusakan tanggul akibat pengerjaan yang mereka lakukan tak sempurna.

“Dana yang digelontorkan APBD 2012 untuk perbaikan tanggul tersebut tidak sedikit. Kerugian yang ditimbulkan pun tak kalah sedikit. Oleh karena itu pihak terkait harus mau dimintai pertanggungjawabannya,” katanya.

Jebolnya tanggul di Perumahan Puri Nusapala terjadi pada Rabu (17/4) malam. Tanggul sepanjang 300 meter itu jebol sekitar 20 meter.

Air Kali Cikeas yang mengalir di samping tanggul pun meluber ke perumahan hingga menggenangi sedikitnya 480 rumah dengan ketinggian antara 1,5 meter sampai 1,8 meter.

Tak hanya Perumahan Puri Nusapala yang terkena imbasnya. Luapan air juga menggenangi Perumaha Puri Gading, Kelurahan Jatimelati, Kecamatan Pondok Melati serta 700 rumah di Graha Indah Persada, 250 rumah di Perumahan Bumi Nasio, 30 rumah di Perumahan Buana Jaya, dan 20 rumah lainnya di Kampung Cakung, Kelurahan Jatikramat, Kecamatan Jatiasih.

Warga sekitar tak menduga tanggul yang baru diperbaiki tahun lalu itu akan jebol. Tanggul setebal 50 cm dengan ketinggian 2 meter itu diyakini kuat karena baru diperbaiki.

Namun kenyataannya tanggul jebol dan meluberi rumah-rumah warga berikut berbagai perabotan serta kendaraan bermotor yang tak sempat diselamatkan pemiliknya.

Diposting 22-04-2013.

Dia dalam berita ini...

Ariyanto Hendrata

Anggota DPRD Kota Bekasi 2009-2014 Kota Bekasi 2
Partai: PKS