Australia Hormati Kedaulatan Indonesia atas Papua

Saat mengunjungi Komisi I DPR RI, Menteri Luar Negeri Australia Bob Carr menegaskan menghormati kedaulatan Indonesia, termasuk dalam penanganan persoalan Papua.

“Tadi Menlu Australia menegaskan dia sudah bicara ke publik dan parlemen Australia bahwa Australia tetap berkomitmen menghormati kedaulatan Indonesia termasuk persoalan Papua,” kata Wakil Ketua Komisi I DPR Mahfudz Siddiq di Jakarta, Senin (16/7).

Menurut Mahfudz, dalam pertemuan yang berlangsung pada Senin (16/7) pagi dengan komisi DPR RI yang membidangi pertahanan, intelijen, luar negeri, serta komunikasi dan informatika juga sempat menyinggung mengenai keberadaan pasukan marinir Amerika Serikat (AS) di Australia.

Pasalnya, tambah Mahfudz, penempatan personel marinir AS di Australia berpotensi mengganggu stabilitas kawasan di mana Indonesia merupakan salah satu negara tetangga Australia. “Mereka menegaskan peningkatan itu akan lebih fokus pada latihan bersama dan untuk penanggulangan bencana,” urainya.

Mahfudz mengaku sempat menyatakan kekhawatiran jika keberadaan pangkalan militer AS di Australia kemudian menjadi sarana kepentingan Amerika di Papua. Namun hal itu langsung dibantah oleh Menlu Australia. “Secara diplomasi dikatakan itu tidak, karena itu hanya dalam konteks kerja sama militer Amerika dan Australia. Kami sudah nyatakan, jangan sampai itu terjadi,” cetusnya.

Pada 26 Maret, Komandan Korps Marinir AS untuk kawasan Asia-Pasifik Letnan Jenderal Duane Thiessen menyampaikan personel Korps Marinir AS di Darwin Australia saat ini hanya berkekuatan satu kompi atau sekitar 250 personel. Tetapi, jumlah itu akan bertambah secara bertahap menjadi satu divisi atau sekitar 2.500 personel hingga 2014.

Diposting 16-07-2012.

Dia dalam berita ini...

Mahfudz Siddiq

Anggota DPR-RI 2009-2014 Jawa Barat VIII
Partai: PKS