Anggota Komisi XI DPR RI Agun Gunandjar Sudarsa mengatakan, Guru Besar Universitas Gadjah Mada (UGM) berperan penting membantu DPR RI dalam menetapkan calon Anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang terbaik dan beredukasi tinggi, sehingga dapat membuat kinerja BPK jauh lebih baik lagi.
“BPK ini lembaga yang bertugas mengaudit lembaga tinggi lainnya. Tentu calon pimpinannya harus yang memiliki latar belakang akuntansi. Makanya kita meminta UGM yang ahli akuntansi untuk membantu kita,” Agun usai memimpin Kunjungan Kerja Spesifik Komisi XI DPR RI ke Kampus UGM, DI Yogyakarta, Senin (15/7/2019). Kunspek ini dalam rangka meminta masukan terkait seleksi Anggota BPK periode 2019-2024.
Politisi Partai Golkar ini menambahkan, UGM sudah dipercaya DPR RI dalam membantu proses seleksi calon pimpinan tinggi instansi yang ada di Indonesia. “Ketika proses penetapan calon Hakim Mahkamah Konstitusi (MK), UGM juga membantu dalam proses seleksinya. Mereka dipercaya untuk turun langsung melakukan fit and proper test dan mereka sudah memilih namanya, tetapi tetap yang memilih DPR langsung,” imbuh Agun.
Agun mengharapkan agar ke depannya UGM terus membantu DPR RI, khususnya Komisi XI DPR RI dalam memilih calon pimpinan lembaga tinggi negara. Tidak lupa Agun juga mengapresiasi berbagai masukan UGM terhadap seleksi pimpinan tinggi di Tanah Air. “Apresiasi yang luar biasa untuk UGM. Mereka memberikan masukan yang mendasar dan bersifat teoritis dan filosofis,” ungkap legislator dapil Jawa Barat itu.
