Politisi PDI Perjuangan (PDIP), Arteria Dahlan mengatakan bahwa proses partainya dalam mendeklarasikan calon presiden masih panjang.
Proses yang masih panjang itu, kata Arteria, lantaran PDIP masih fokus pada bagaimana pemerintah saat ini menjalankan pemerintahannya.
"Masih panjang sekali. Belum kepikiran nyapres. PDIP masih fokus bagaimana pemerintah yang berkuasa ini, menjalankan kekuasaannya sesuai dengan kehendak rakyat," ujar Arteria Dahlan, Senin (4/12/2017).
Arteria menampik kinerja pemerintah saat ini masih lemah ketika disinggung alasan mengapa partai berlambang banteng itu fokus kepada pemerintahan.
"Bukan (kinerja masih lemah). Permasalahannya pemerintah Pak Jokowi tidak memulai kerjanya dalam konteks yang ideal," kata Arteria.
Menurutnya, saat ini kita dihadapkan pada beban masa lalu, dimana pemerintah seperti tidak bisa melihat mau rakyat seperti apa.
"Kemudian, juga masalah tata kerja yang idealnya bagaimana," imbuhnya.
Ia pun mengakui bahwa dalam tiga tahun ini, dimana posisi rakyatnya menerima apa adanya kinerja pemerintah, kurang dirasakan manfaatnya (kinerja pemerintah) oleh rakyat.
Namun itu diakui Arteria lantaran pemerintah fokus memperbaiki masalah-masalah yang ditinggalkan dari pemerintahan sebelumnya.
Kalau kita mau jujur, kata Arteria, pemerintahan ini sudah bekerja keras untuk rakyat.
"Saya berani dan yakin siapapun yang menghadapi situasi Pak Jokowi akan kesulitan juga," terangnya.
Ia mengatakankan boleh saja membandingkan kinerja pemerintah.
"Tapi boleh diukur mana ada sih pemerintahan-pemerintahan sebelumnya, yang dalam tiga tahun bisa mencapai targetnya seperti pemerintahan saat ini," kata dia.
