Siapa Caleg 2024 untuk DPR-RI/ DPD-RI/ DPRD Prov. dan DPRD Kab./Kota-mu? Cek di sini...

Berita Anggota Parlemen

Pria Mirip Setya Novanto Terlihat Datangi DPR

RUU terkait:

Isu: Ketua DPR RI,

sumber berita , 10-10-2017

JawaPos.com-Ketua DPR Setya Novanto dikabarkan sudah kembali bekerja di ruangannya, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta.

Berdasarkan foto yang didapat JawaPos.com, pria diduga mirip Setya Novanto terlihat memasuki Gedung Kesetjenan DPR. Di mana wilayah itu adalah bagian belakang Gedung DPR.

Pria tersebut tampak memakai jas atau PSL berwarna hitam dengan syal di lehernya. Ia tampak ingin menaiki sebuah lift yang sudah terbuka dengan tombol yang dipencet oleh petugas Pengamanan Dalam (Pamdal). Dalam foto itu juga tampak ada perempuan dengan menggunakan hijab putih dan pria berkemeja putih.

Untuk mengekonfirmasi keberanaran foto tersebut, JawaPos.com pun mendatangi lantai tiga ruang kerja Setya Novanto. Namun, alih-alih mendapatkan konfirmasi, JawaPos.com justru dihadang petugas kemanan.

"Ada keperluan apa," tanya salah satu petugas keamanan di lantai tiga Gedung DPR, Senyan, Jakarta, Selasa (10/10). Mendapat pertanyaan tersebut, JawaPos.com pun berupaya menjelaskan maksud kedatangannya.

Sementara saat disinggung, apakah di lantai tiga tersebut ada Ketua DPR Setya Novanto. Petugas keamanan dengan pakaian safari itu mengatakan tidak ada Setya Novanto.

"Enggak ada Pak Novanto, belum masuk dia," kata petugas keamanan tersebut.

Sampai berita ini diturunkan para awak media masih mencari informasi kebenaran Setya Novanto telah datang dan berkantor lagi ke Gedung DPR.

Setya Novanto dirawat di RS Premier sejak 18 September. Ia dikabarkan menderita beberapa penyakit dari mulai vertigo hingga jantung. Bahkan terakhir Setya Novanto juga ada tumor di bagian lehernya. Dia juga sempat menjalani operasi kateterisasi jantung.‎ Namun, usai menang gugatan praperadilan Novanto mendadak dikabarkan sembuh dan pulang ke rumah.

Diposting 11-10-2017.

Dia dalam berita ini...

Setya Novanto

Anggota DPR-RI 2014
Nusa Tenggara Timur II