Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung enggan menjelaskan tentang lolosnya anggaran Rp 740 miliar untuk pembangunan Gedung DPR RI dalam APBN 2016.
“Silakan tanyakan ke menteri keuangan,” kata Pramono di Halaman Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (2/11).
Pramono yang juga politisi PDI Perjuangan (PDIP) mengaku tidak tahu mengenai pembahasan APBN 2016 di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) karena sedang mendampingi Presiden Joko Widodo, pada kunjungan kerja di Pulau Sumatera dan Kalimantan.
“APBN 2016 adalah kewenangan menteri keuangan sebagai bendahara negara. Jadi, menteri keuangan yang paling berkompeten menjawab masalah itu,” kata Pramono.
Rapat Paripurna DPR, pada Sabtu (31/10) telah mengesahkan APBN 2016 yang diajukan pemerintah.