PD dan PAN Belum Minta Anggota Serahkan Usulan Program UP2DP

Fraksi Partai Demokrat (PD) dan Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) sama sekali belum memerintahkan para anggotanya untuk mengumpulkan Usulan Program Pembangunan Daerah Pemilihan (UP2DP) atau biasa disebut Dana Aspirasi.

Padahal DPR hanya punya waktu hingga 1 Juli untuk membawa seluruh usulan program ke rapat paripurna DPR.

Seperti diungkapkan Wakil Ketua Komisi V DPR dari Fraksi PD, Michael Wattimena, dirinya belum mendapat perintah dari pimpinan fraksi PD untuk menyerahkan usulan program dari dapil yang dia wakili.

"Karena seperti disampaikan oleh Pak SBY dan pimpinan fraksi kami, ada lima prinsip yang harus dipenuhi terlebih dahulu sebelum kami menyetujui Dana Aspirasi," kata Michael, Kamis (25/6).

Lima hal yang dikritisi SBY tersebut berkaitan dengan beberapa hal seperti sistem, aturan main, dan tata kelola pemerintahan.

Secara terpisah, Anggota Fraksi PAN Teguh Juwarno mengatakan hingga saat ini belum ada permintaan dari pimpinan fraksinya untuk menyerahkan daftar program UP2DP.

"Kan belum tentu disetujui Pak jokowi," ujar Teguh mengungkap alasan mengapa belum ada perintah itu hingga saat ini.

Padahal DPR RI sudah mengesahkan Peraturan soal Tata Cara Pengusulan UP2DP. Berdasarkan hal itu, usulan program DPR RI untuk APBN 2016 harus diparipurnakan paling lambat 1 Juli, alias tersisa sekitar enam hari lagi.